Jetsiber.com - BENGKALIS - Viralnya kekisruhan yang terjadi beberapa waktu belakangan ini di Kabupaten Bengkalis tepatnya di dunia olahraga antara Atlet, KONI Bengkalis dan Disparbudpora mulai memasuki babak baru.

 
Dalam penelusuran media jetsiber.com terhadap polemik KONI Bengkalis, rupanya telah bergulir di institusi kepolisian resort Bengkalis. Dirhamsyah, ST selaku Kabid Olahraga (saat menjabat di bulan November 2023 s/d Januari 2024) sudah Dua kali di periksa oleh Tipikor polres bengakalis.

Saat di konfirmasi media ini terkait pemeriksaan di Polres Bengkalis, ia mengaku dimintai keterangan akan hal tersebut.
“Arahnya ke Surat Pertanggungjawaban (Spj) dan juga tentang Bonus ( bonus atlet Porporv 2022) ” Jawab Dirham yang baru saja dilantik menjadi Kabid SD Dinas Pendidikan.
 
Ketika diwawancarai terkait  masalah yang viral belakangan ini, di tempat berbeda, Kanit Tipikor Iptu Raodo S.T rK .yang dikonfirmasi membenarkan pemeriksaan terhadap Kabid Olahraga terkait kewenangannya.
 
“Untuk saat ini masih Kabid Olahraga (Dirhamsyah, ST) yang kami periksa. Diantara di mintai beberapa keterangan kabid olahraga, dan gagalnya pencairan tahap ke 2 tu karena terkendala  SPj, hal ini lah yang juga kami periksa.

Di tanya apakah akan ada pemanggilan yang lain setelah mantan kabid olahraga di periksa.
Ya Undangan sudah kami siapkan dan ada beberapa orang untuk pemanggilan sebagai di mintai keterangan” Ungkap Kanit Tipikor menutup pembicaraan.
 
Diketahui polemik ini muncul karena di bulan November 2022 sebelum pelaksanaan Porprov X Kuansing tahun 2022, Darma Firdaus selaku Ketua KONI Bengkalis menjanjikan Bonus Rp 35 Juta untuk peraih medali emas perorangan, namun hingga memasuki tahun 2024, atlet tak kunjung menerima apa yang dijanjikan, bahkan Ketua KONI malah mengatakan Kadisparbupora Bengkalis Edi Sakura “jangan buang badan” terkait kisruh yang terjadi.(FRL)