Jetsiber.com - PEKANBARU - Pemilu tinggal hitungan hari, dan Robert Hendrico, calon legislatif DPRD Riau dari daerah pemilihan Pekanbaru yang diusung oleh Partai Persatuan Indonesia (Perindo), semakin optimis untuk mendapatkan kursi di parlemen.

Dalam kampanyenya, Robert menggunakan pendekatan modal sosial, politik, dan komunikasi yang efektif, serta menyajikan program-program yang menyentuh masyarakat sipil dan masyarakat bawah yang terzalimi.

Dalam pandangan modal sosial, Robert Hendrico menjadikan pentingnya memperkuat hubungan dan keterlibatan antara individu dan kelompok dalam masyarakat. Ia berupaya membangun jaringan sosial yang kuat, baik melalui interaksi langsung maupun melalui media sosial, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan politik dan pembangunan. Dengan membangun modal sosial yang solid, Robert percaya bahwa ia dapat menjadi suara yang mewakili kepentingan masyarakat di DPRD Riau.

Selain itu, Robert juga berfokus pada politik dan komunikasi yang efektif. Ia memperhatikan komunikasi dua arah dengan masyarakat, mendengarkan keluhan dan masukan mereka, serta menyampaikan visi dan programnya dengan jelas dan terbuka. Robert tampaknya menjadikan transparansi dan akuntabilitas sebagai prinsip utama dalam membangun hubungan dengan pemilihnya. Dalam kampanyenya, Robert berjanji untuk terus berkomunikasi dengan masyarakat setelah terpilih, dan mengadvokasi kepentingan mereka di dalam lembaga legislatif.

Namun, yang lebih penting lagi adalah program-program yang disajikan oleh Robert Hendrico. Ia berkomitmen untuk "memanusiakan manusia", dengan meningkatkan akses pendidikan bagi semua masyarakat, terutama yang berada di daerah terpencil dan terpinggirkan.

"Saya juga berjanji untuk memperkuat ekonomi berbasis kerakyatan, dengan memberikan pelatihan dan dukungan kepada pengusaha kecil dan menengah serta masyarakat bawah lainnya, sehingga mereka dapat mandiri secara ekonomi,' ungkap Robert
yang juga aktivis 98 ini.

Tak hanya itu, Robert juga berencana untuk mengadvokasi hak-hak masyarakat sipil yang terzalimi. "Saya akan bekerja keras agar masyarakat yang terpinggirkan, seperti anak jalanan, tuna daksa, dan kaum miskin, dapat mendapatkan perlindungan, akses ke layanan publik yang layak, dan kesempatan yang sama dalam masyarakat," tutur Ketua Forum Intelektual Muda Riau Indonesia (FIMRI).

Dengan pendekatan modal sosial, politik dan komunikasi yang efektif, serta program-program yang menyentuh masyarakat sipil dan masyarakat bawah yang terzalimi, Robert Hendrico semakin optimis dapat meraih kursi di DPRD Riau. Dia berharap dapat menjadi suara yang mewakili kepentingan masyarakat dan membawa perubahan positif bagi kesejahteraan dan kemajuan daerah pemilihannya.

Pemilu akan menjadi panggung utama untuk mengukur sejauh mana dukungan masyarakat terhadap Robert dan visi serta program kerjanya. Semoga keberhasilan meliputi upayanya dalam mewujudkan aspirasi dan kepentingan rakyat Riau.

Ditambahkan nya, bahwa Pemilu Legislatif hanya sarana politik untuk mewujudkan demokrasi yang sehat lewat kontestasi pemilihan wakil rakyat yang ditentukan oleh masyarakat Pekanbaru sebagai pemilih yang cerdas dan tidak tergiur dengan politik uang.

"Oleh sebab itu Saya optimis karena warga yang ada di Pekanbaru rata rata memiliki latar belakang pendidikan yang mumpuni, warga yang terdidik serta memiliki standar etik dan moral yang tinggi.Karena itu semuanya Saya serahkan kepada masyarakat untuk menentukan preferensi politiknya. Dan yang tidak kalah penting nya adalah campur tangan Tuhan sang pencipta sebab tanpa Nya, semua ikhtiar kita tidak akan berujung," pungkas Robert.(**)