PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengajak seluruh Kabupaten Kota di Provinsi Riau untuk memperhatian para pedagang yang berjualan agar disiplin terhadap protokol kesehatan terutama penggunaan masker agar tidak terjadi penularan Covid-19 secara luas.

"Hal seperti ini harus kita atasi bersama, kita beri mereka teguran, karena kalau tidak kita lakukan maka dengan tanpa kita sadari kita telah membiarkan penularan dari mereka para pedagang," kata Syamsuar di Aula Kantor Wali Kota Pekanbaru, Jumat (30/4/2021).

Syamsuar mengatakan bahwa pihaknya telah diingatkan oleh pemerintah pusat supaya tidak abai dan sepele terhadap hal kecil  apalagi yang berkaitan dengan protokol kesehatan karena dengan hal kecil itulah akan menyebabkan penularan sampai kerumah-rumah.

"Apalagi saat ini banyak klaster keluarga, tidak menutup kemungkinan penularannya terjadi dipasar atau tempat keramaian sehingga berkerumun yang menyebabkan protokol kesehatan terabaikan," ucapnya.

Untuk itu perlu pemantauan, imbauan, dan melakukan peneguran supaya angka penularan covid-19 yang saat ini semakin hari semakin meningkat bisa dikendalikan karena menyangkut kesehatan bahkan nyawa masyarakat yang ada di bumi Lancang Kuning.

"Tentunya harus ada upaya kita bersama supaya ini tidak meluas, dalam sejarahnya selama Covid-19 Riau ini sampai angka kasus mencapai 400 kasus. Apalagi sekarang sudah sampai 600 kasus," terangnya.

Diungkapkannya, tahun 2020 lalu Riau belum pernah sampai masuk lima besar kasus Covid-19 secara nasional. Namun sekarang sudah masuk angka tersebut dan mengalahkan daerah lain, padahal jumlah penduduk daerah lebih banyak ketimbang jumlah penduduk Riau saat ini.

"Mudah-mudahan dengan upaya kita bersama bisa mengurangi penularan Covid-19 yang ada di Provinsi Riau," pungkasnya.(*)