PEKANBARU - Untuk menghormati para pahlawan yang gugur dalam tragedi tersebut, Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar mengajak seluruh masyarakat Riau mengheningkan cipta dan mengirimkan doa untuk para prajurit terbaik bangsa.

Gubri mengimbau untuk mendudukkan kepala dan mengheningkan cipta sehubungan dengan Panglima TNI telah mengumumkan tenggelamnya Nanggala 402 dan dinyatakan 53 prajurit TNI AL telah gugur dalam pelaksanaan tugasnya.

Ajakan ini disampaikan Gubri pada pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan hasil pemilihan kepala daerah serentak tahun 2020 lalu, di Balai Pelangi Kediaman Gubernur Riau, Senin (26/4/21).

"Karena itu melalui kesempatan ini marilah kita mengheningkan cipta sambil berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing," ucapnya sambil menahan air mata.

Selain itu, Syansuar juga turut mendoakan arwah para pahlawan dan para prajurit TNI AL yang gugur tersebut mendapatkan tempat sebaiknya di sisi Tuhan yang Maha Kuasa dan keluarga yang di tinggalkan diberikan kekuatan iman dan kesabaran menerima ujian ini.

"Semoga ditempat di tempat terbaik disisi tuhan, mengheningkan cipta mulai," katanya.

Sebagai informasi, kapal selam KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang kontak di perairan Bali pada Rabu (21/4/2021) sekitar pukul 03.00 WITA. Sebelumnya pada Sabtu (24/5/2021) Panglima TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, KRI Nanggala-402 yang hilang di perairan utara Bali telah tenggelam.

Panglima TNI ini mengatakan, isyarat subsunk (tenggelam) untuk KRI Nanggala-402 dinyatakan setelah melakukan pencarian selama 72 jam. Namun pada Minggu (25/4/2021), Panglima TNI melaporkan seluruh awak KRI Nanggala-402 dinyatakan telah gugur.(*)