Rabu, 13 Agustus 2025

Breaking News

  • Kepala Disdukcapil Pekanbaru Imbau Warga Waspadai Oknum Tawarkan Aktivasi IKD   ●   
  • Briptu Putri, Polwan Riau Lulusan Terbaik Akademi Kepolisian Turki 2025   ●   
  • JMS: Tim Penkum Kejati Riau Lakukan Sosialisasi Ancaman LGBT di Kalangan Pelajar MAN 3 Pekanbaru   ●   
  • Jelang Berikan Pelatihan Barista Kepada Warga Binaan, Lapas Pekanbaru Gelar Rapat Persiapan   ●   
  • Ketua TP PKK Rohul Luncurkan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis   ●   
Ada Luka Lebam, Faktor Kematian Seorang Tahanan Lapas Bengkalis Diduga Akibat Kekerasan
Rabu 29 Mei 2024, 05:02 WIB
Foto: Kediaman Rumah Duka Salah Seorang Tahanan Lapas Bengkalis

Jetsiber.com - BENGKALIS - Agus mustari Warga binaan Lapas Bengkalis meninggal Di RSUD setelah beberapa jam di rawat, Sangat Mengejutkan dari pihak keluarga dan sahabatnya, Agus adalah anak dari Siti Ilamsari di ketahui meninggal tanpa ada kejelasan, Selama ini kondisi kesehatan anaknya baik baik saja tanpa ada punya riwayat penyakit.

Saat di temui di rumah duka Ibu korban mengatakan kepada media Jetsiber.com Saya terkejut setelah mendapat kabar bahwa anak saya di bawa ke RSUD, Setelah keluarga datang ke RSUD melihat kondisi tubuh korban Di temui ada luka dan lebam di bagian muka,kepala bagian belakang dan di Tubuh korban.

Dan hal ini terjadi sangat tidak wajar yang menimpa kepada anak saya' dan kenapa anak saya di aniaya seperti itu",ucapnya dengan nada sedih.

Kepala Lapas Kelas II A Bengkalis Muhammad Lukman saat di konfirmasi mengatakan,Almarhum sebelum nya kita tempat kan di sel Blok C,karena melakukan tindakan pelanggaran di blok C maka kami pindahkan ke trafsel atau di kamar pengasingan yang hanya di tempati untuk 4 orang.

Apakah dia tertekan atau apa, nah ini kita selidiki lebih lanjut, apakah di lakukan teman satu kamar kita masih menggali data dan informasi lebih lanjut.

Memang benar adanya kemarin kita sudah lakukan upaya cepat, baik dari medis lapas maupun dari Pihak RSUD, dan kita akui memang ada luka dan lebam dan ini di sebabkan teman satu kamar atau di lakukan sendiri karena tertekan, dan sekarang ini kita sedang selidiki lebih lanjut,"ucapnya.

Kalau ada keterlibatan dengan warga binaan lainnya pasti akan kita lakukan pemeriksaan internal di dalam, sekarang ini kita sedang melakukan selidiki dan akan kita lakukan pengembangan karena di dalam kamar ini ada 4 orang.

Setelah kami mendapat kabar korban meninggal kita serahkan pada pihak keluarga sampai serah Terima jenazah trus pendampingan pemakaman dan kita jelaskan kepada pihak keluarga dan kita bersyukur sampai saat ini masih bisa menerima,"tutupnya.(FRL)




Editor : Redaksi
Kategori : Riau
Untuk saran dan pemberian informasi kepada Redaksi JETSIBER.COM,
silakan kontak ke email: [email protected]


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 



Scroll to top