Jumat, 26 April 2024

Breaking News

  • DPC PDI-P Bengkalis Usung Kasmarni Maju Pilkada Lanjutkan 2 Periode   ●   
  • Rutan Pekanbaru Ikuti Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan Kusuma Dharma Pekanbaru Hari Bhakti ke-60   ●   
  • JAM-Pidsus Ungkapkan Petkara Tipikor 271 Triliun, Bagaimana Mengembalikan Kondisi Seperti Semula   ●   
  • Aspidmil Kejati Riau Melakukan Koordinasi dan Monitoring Penyelesaian Perkara Tahap Eksekusi   ●   
  • Kejati DKI Jakarta melakukan Penahanan Tersangka Dugaan Tipikor Dalam Pengelolaan Dana Pensiun Bukit Asam   ●   
Pasar Moderen Kuansing, Masih Kekurangan Tenaga Pengelola
Jumat 19 Maret 2021, 11:44 WIB

TELUKKUANTAN - Pasar tradisional berbasis modern ( PTBM ) Kota Teluk Kuantan walau sudah difungsikan namun kondisinya terlihat masih semraut dan kotor, karena masih kurangnya tenaga pengelola.

Pantauan dilapangan, bangunan megah belum didukung pengelolaan pengelolaan sampah, limbah, perparkiran dan ruang terbuka hijau yang memadai.

Dilapangan juga terlihat tong sampah yang kurang sehingga tumpukan sampah terlihat. Areal yang cukup besar itu juga masih terlihat gersang. Karena ruang terbuka hijau yang masih sangat kurang.Lalu manajemen perpakiran yang belum tertata baik.

Harusnya pasar ini menjandi salah satu ikon di Teluk Kuantan dan percontohan bagi daerah lain karena bangunan yang megah dan areal luas dengan dukungan sistem pengelolaan terpadu dan pusat ekonomi terbesar di Kuansing. Sekaligus sumber PAD bagi daerah.

Kadis Koperasi Perindustrian Perdagangan dan UKM Kuansing, Azhar, Kamis ( 11/3/2021 ) lalu menyatakan penataan pasar ini belum maksimal akibat terkendala dana.

" Kita maunya ,menjadi salah satu ikon di Kuansing. Adanya pasar yang nyaman dan bersih," ujarnya.

" Karena pasar ini pasar terbesar di Kuansing untuk jenis pasar tradisional," lanjutnya.

Namun upaya itu masih terkendala karena kekurangan tenaga pengelola.

Disebutkannya dinasnya mengelola dua pasar di Teluk Kuantan, masing-masing Pasar Rakyat dan PTBM ini. Dibeberkannya untuk mengelola dua pasar besar ini baru ada 22 orang tenaga pengelola. Keduanya dibagi untuk pasar tersebut.

" Dari 22 orang tenaga pengelola itu, 4 orang untuk tenaga elektrik dan sisanya untuk tenaga kebersihan. Jadi untuk tenaga kebersihan hanya ada 18 orang. Kalau dibagi dua hanya ada 9 orang untuk setiap pasar. Idealnya untuk satu pasar 15 sampai dengan 20 orang tenaga kebersihan. Belum lagi tenaga pengelola pertamanan, agar semakin nyaman dan semua pedagang berjualan didalamnya," terangnya.

Pasalnya untuk PTMB cukup luas, sedangkan untuk Pasar Rakyat juga cukup luas dan terdiri dari tiga lantai.

" Jumlah 9 orang untuk tenaga kebersihan masih kurang," katanya.

Ia berharap kedepan tenaga kebersihan dan pengelola ruang terbuka hijau dalam areal pasar ditambah sebanyak-banyaknya. Sehingga pengelolaan kebersihan dapat berjalan maksimal.(rls)




Editor :
Kategori : Kuantan Singingi
Untuk saran dan pemberian informasi kepada Redaksi JETSIBER.COM,
silakan kontak ke email: redaksi.jetsiber@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


Scroll to top