Pekanbaru, Jetsiber.com - Memasuki hari ke enam dapur lapangan Korem 031 Wirabima yang berpusat di Balai Adat LAM Riau, bantuan bahan sembako terus berdatangan. Hari ini bantuan datang dari Walikota Pekanbaru, Dr. H. Firdaus S.T., M.T.

Bantuan diserahkan langsung oleh Wali Kota Pekanbaru kepada Komandan Korem (Danrem) 031/Wirabima, Brigadir Jenderal TNI M Syech Ismed di dapur lapangan Korem 031 Wirabima, Rabu (28/07/21).

“Atas nama masyarakat, Pemkot Pekanbaru memberikan bantuan sekadarnya. Semoga dapur lapangan Korem 031 Wirabima ini bisa meringankan beban rakyat yang terdampak Covid 19,” kata Walikota Pekanbaru.

Danrem 031/Wirabima, Brigadir Jenderal TNI M Syech Ismed menjelaskan, kegiatan dapur umum yang telah berlangsung sejak enam hari lalu mendapat banyak dukungan dari berbagai pihak.

"Pagi ini ada bantuan dari pak Walikota Pekanbaru berupa 500 kg beras kemudian 50 kardus mie instan dan minyak makan. Ini salah satu wujud  kepedulian kepala daerah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan dalam hal ini adalah makan sehat," kata Danrem 031/Wirabima.

Danrem 031/Wirabima menghimbau kepada pengusaha, perusahaan dan masyarakat yang mampu untuk ikut bersama-sama kita bergandengan tangan untuk membantu masyarakat yang sekarang ini membutuhkan uluran tangan.

"Setiap hari kita distribusikan ke masyarakat, kemudian kegiatan dapur lapangan ini adalah sinegritas dan koloborasi antara TNI, Polri, kemudian Lembaga Adat Melayu, kemudian dari Pemerintahan Provinsi Riau juga ada," jelas Danrem 031/Wirabima.

Lanjut Danrem 031/Wirabima mengajak komponen masyarakat yang mau ikut bersama-sama untuk masak disini.

"Silahkan dikirim personilnya dan sama-sama kita masak dan sama-sama kita mendistribusikan. Kegiatan ini bukan hanya berlangsung selama PPKM saja, selama pandemi covid ini masih belum teratasi dan masalah masyarakat membutuhkan, dapur lapangan ini tetap kita lakukan," lanjut Danrem 031/Wirabima.

Ada beberapa sasaran masyarakat yang mendapatkan bantuan makan nasi bungkus ini.

"Yang pertama adalah masyarakat yang keluarganya kena pandemi Covid 19 sehingga mereka tidak bisa masak, yang kedua adalah masyarakat yang terdampak akibat pandemi Covid 19 dan mungkin masyarakat yang kebetulan lewat sini dan belum makan siang silahkan diambil disini." tutup Brigadir Jenderal TNI M Syech Ismed. (S/N)