Pekanbaru, Jetsiber.com - Tingginya dan lamanya angka covid bertahan di riau sekarang semakin banyak menimbulkan kontroversi apalagi sesudah keluar pernyataan gubernur riau memperpanjang ppkm sampai tanggal 8 agustus mendatang.
pasalnya angka covid di riau semakin hari semakin bertambah yang menyebabkan semakin melemahnya ekonomi dan merosotnya pendidikan riau ungkap freddy hermansyah presma stai al azhar pekanbaru sekaligus kordinator daerah bem seriau kota pekanbaru.
Semantara beberapa peraturan pemerintah sudah di keluarkan dan masyakarakat juga sudah menjalakan aturan itu ujarnya peningkatan angka covid di riau ini khususnya di kota pekanbaru ini akibat kurang keterbukaan pemerintah kepada masyarakat terhadap kendala kendala yang di alami gugus covid dalam penangananya di lapangan.
pihaknya menekankan kepada pemerintah riau agar dapat menjelaskan kepada masyarakat baik melalui pers rilis atau dengan mengadakan konferensi pers terkait beberapa masalah berikut:
1. Transpransi penanganan covid di riau sudah sejauh mana.
2. Efektivitas anggaran covid 19 di provinsi riau.
3. Keterkaitan pihak rumah sakit swasta dalam penanganan covid 19 riau.
Dengan adanya penjelasan dari pemerintah terhadap tiga hal ini barang kali bisa menyedarkan masyarakat terhadap pentingnya kesehatan.dan bisa lebih membuat masyarakat percaya terhadap program2 yang pemerintah buat.
kita mahasiswa juga sangat mendukung program2 pemerintahan terkait penanganan covid 19 ini namun kita juga butuh penjelasan terkait tiga hal di atas sebutnya.harapannya pemerintah aga secepatnya dapat mengambil langkah sigap dalam penanganan covid di riau khususnya di Pekanbaru.
Editor | : | |
Kategori | : | Riau |
silakan kontak ke email: redaksi.jetsiber@gmail.com